Karena Segala Kebahagiaan Bisa Berawal dari Mandi Keharuman
Jadi orang yang punya kemampuan olfaktori itu nggak mudah. Hidung gampang banget sensitif sama urusan bau. Kalau aromanya pas nggak wangi, rasanya mood langsung jatuh ke bawah. Termasuk urusan keharuman tubuh sendiri. Saat hamil, kemampuan olfaktori saya makin menjadi. Tahu sendiri kan ya, karena bumil itu ada di bawah pengaruh hormon, indra penciumannya pun bisa sensitif. Di saat itu, saya pun juga jadi pikcy sama urusan sabun mandi. Nggak pas hamil anak pertama, atau kehamilan yang sekarang, sejak masa-masa awal kehamilan, saya jadi agak rewel kalau milih sabun mandi. Apalagi kalau nggak yang urusannya sama keharuman sebuah sabun mandi. Rasanya cuma kepengen mandi pakai sabun yang wanginya itu lembut, segar, tapi nggak menusuk. Lalu entah kenapa, urusan keharuman yang bisa didapat saat mandi di pagi hari, sejak dulu, ternyata bisa jadi awal mula kebahagiaan saya untuk satu hari itu. Bisa dibilang, kalau urusan mandi saya klik sama harumnya sabun mandi yang saya