Dulu sewaktu SMP, saya punya seorang teman yang sangat posesif. Kalau saya main sama anak lain, main sebentar ke kelas sebelah, mesti dia panggil lalu diminta balik ke kelas. Buat ngapain? Buat nemenin dia lagi! Hehehe, unik kan ya? Nah, cerita ini terinspirasi dari si teman saya tersebut. Tapi anaknya aslinya baik banget sih, nggak kayak Anis yang ada di cerpen ini. Cerpen ini sendiri pernah dimuat di Majalah Girls pada tahun 2011. Selamat membaca ya… ** Teman yang Menyenangkan “Mutia, ke sini dong!” panggil Anis tiba-tiba dari arah depan pintu kelas ke arah Mutia. Mutia yang sedang asyik bercanda dengan Diana dan Kiki, teman dari kelas sebelah, jadi merasa kesal. “Ah, selalu saja ia melarangku untuk bermain dengan teman-teman yang lain!” gerutu Mutia dalam hati. Selama beberapa saat, Mutia tidak mau mendengar panggilan Anis. Ia masih saja asyik bercanda dengan kedua temannya tersebut. Namun sekali lagi, terdengar suara Anis yang memanggil Mutia unt
Blog yang berisi tentang berbagai artikel seputar gaya hidup bertema wanita dan keluarga serta segala hal yang ada di sekitarnya