Menu Sahur atau Berbuka yang Bisa Disiapkan dengan Cepat

1 comment

Karena ramadan kali ini banyak target yang harus saya kejar, jadilah saya memilih meringankan urusan masak.

Belum lagi jika ada acara buka bersama di sana sini. Jadilah saya lebih woles kalau memikirkan masalah masak apa.

Namun tetap saja, ada beberapa hal yang saya perhatikan, terutama untuk urusan makan di bulan puasa ini. 

Salah satunya adalah mengusahakan sebisa mungkin ada sayuran di dalam menu yang kami konsumsi. Apalagi jika untuk dikonsumsi sulung saya, Ais.

Satu lagi adalah menu tersebut harus mudah saya masak. Kalau bisa yang sat set cukup satu jam deh masaknya.


Beberapa Menu Selama Bulan Puasa

Nah, berikut ini beberapa menu masakan yang biasanya saya masak. Ada yang untuk anak-anak, ada yang untuk dewasa yaitu saya dan suami, serta ada yang sekalian saya masak untuk kami sekeluarga.

1. Tumis Toge Tahu

Menu satu ini biasanya hanya saya dan suami yang menyantapnya. Entah kenapa, anak-anak kok ya belum juga mau makan toge. Padahal, toge ini kaya serat dan nutrisi.

Akhirnya karena yang makan hanya saya dan suami, saya pun memasak sayur tumis toge tahu ini dengan menambahkan cabe untuk bumbunya.

Untuk membuatnya, pertama-tama adalah satu kotak tahu saya potong kecil-kecil dulu. Setelah itu saya taburi garam dan direndam dalam air secukupnya.

Sambil menunggu garamnya meresap di tahu, saya siapkan rajangan bumbunya mulai dari bawang merah bawang putih. Saya potong-potong kecil juga tomat dan cabai. 

Untuk bumbu biasanya saya tambahkan juga satu kotak terasi instan, atau jika tidak, saya menggunakan satu sachet saus tiram.

Tahu yang sudah direndam tadi saya goreng setengah matang. Jadi enggak benar-benar kering atau matang ya.

Setelah semua tahu tergoreng, baru saya tumis bumbu yang tadi sudah disiapkan, yaitu bawang merah bawang putih, kemudian baru masukkan terasi atau saus tiramnya, tomat dan cabe, lalu terakhir toge dan tahu.

Kalau mau lebih segar biasanya kadang saya tambahkan sedikit air sehingga kondisi tumis toge tahunya ini kalau orang Jawa bilang nyemek-nyemek.

Terus tumis toge tahu ini bisa juga dimasak pas untuk sahur loh. Saya pernah memasaknya, dan tidak sampai 1 jam sayur ini pun matang

2. Pecel

Bisa dibilang masak pecel adalah jurus kepepet bagi yang ingin segera makan tapi pengen ada sayurnya. Modal utamanya cukup bumbu sambal pecel instan

Cuma biar lebih cepat lagi biasanya saya hindari yang namanya menggunakan sayur bayam atau sayur kangkung. Pasalnya harus potek-potek daunnya dulu itu yang bikin waktu lama penyajian.

Jadi untuk sayur, biasanya saya memilih menggunakan timun krai, sawi, toge, atau kacang panjang yang agak lumayan cepat untuk disiapkan dan dimasak.

Sedangkan untuk lautnya saya tinggal menggoreng telur atau tempe yang sebelumnya direndam dengan air garam.

Saya menghindari menggunakan tahu karena biasanya tahu itu agak lebih lama digoreng jika dibandingkan menggoreng tempe.

3. Sambal Trancam Krai

Masih menu yang bisa dimasak untuk orang dewasa karena ada unsur pedasnya, menu ke tiga yang biasanya saya sajikan adalah sambal trancam krai. Jadi model utamanya menggunakan timun krai.

Cara membuatnya cukup mudah. Biasanya saya mengulek dulu cabe dengan terasi instan. Setelah keduanya halus, baru saya cacah timun krai dan saya aduk di sambal tadi.

Untuk lauknya sama biasanya kalau nggak ceplok telur ya tempe goreng.

4. Tempe Penyet

Ini juga judulnya masak dengan jurus kepepet. Modalnya cuma tempe, cabai, dan terasi instan.

Cabai dan terasi saya uleg dulu. Kemudian tempe yang sudah digoreng saya penyet-penyet di cobek tadi.

Cara lain juga bisa seperti ini. Setelah mengulek cabe dan terasi, kemudian tempe kita penyet-penyet di cobek. Tapi tempenya dalam kondisi belum digoreng sama sekali lho ya.

Baru setelah semuanya tercampur rata, tempe tersebut saya goreng dengan sedikit minyak di wajan.

Biar makannya ada unsur sayurnya, biasanya sih lebih enak kalau makan menggunakan irisan timun.

5. Nasi Kuning Ditim

Kalau yang 4 tadi adalah menu untuk orang dewasa yang biasanya hanya disantap untuk saya dan suami, nah sementara nasi goreng dan nasi kuning ini bisa disantap untuk anak-anak.

Meski judulnya nasi kuning, tapi cara masaknya nggak sampai 1 jam loh kalau buat saya. 

Caranya, cuci bersih dulu beras, kemudian letakkan dalam wadah yang nanti bisa digunakan untuk mengukus atau memasak tim nasi di dandang.

Untuk bumbunya, potong-potong tipis bawang merah dan bawang putih, kemudian masukkan juga daun salam, daun jeruk, dan sereh.

Terakhir masukkan santan lalu air sebanyak sekitar dua ruas jari. 

Bagi yang tidak biasa membuat nasi kuning dengan dimasak cara tim, bisa juga kok menggunakan rice cooker. Cara ini juga lebih aman bagi mereka yang nggak ngerti ukuran atau takaran air di nasi tim, karena tidak terbiasa memasak dengan cara berikut.

Kalau dengan cara di tim, biasanya saya masaknya selama sekitar 45 menit. Atau kalau menggunakan rice cooker yang menggunakan sekitar 3 gelas takar, biasanya juga sama kok. Tidak sampai 1 jam, nasinya sudah masak..

Untuk lauk, biasanya saya menggunakan telur dadar tapi dicampur dengan bubuk kelor dan daun bawang. Bubuk kelor ini saya bikin sendiri dan saya stok di kulkas.

Jadi lauinya ada telur sayurnya dari bubuk daun kelor, dan nasi isi untuk anak pun Alhamdulillah gizi anak pun cukup terpenuhi di menu ini.

6. Nasi Goreng

Nasi goreng juga lumayan cepat kok penyajiannya. Kalau saya sendiri hanya menggunakan sedikit ranjangan bawang putih yang saya tumis di awal lalu. 

Untuk bumbunya biasanya saya menggunakan campuran antara saus tomat, terkadang saus tiram, atau ditambah kecap manis. 

Jadi pas mana yang ada di antara ke tiga itu ada di dapur, ya sudah itu yang saya pakai.

Untuk lauk, tetap biasanya saya menggunakan telur yang dicampur dengan daun bawang dan bubuk daun kelor.

Entahlah, anak-anak saya ini kadang-kadang banget bisa mood mau makan tempe.

7. Sayur Asem Cemplung 

Nah kalau yang terakhir ini bisa disantap baik saya, suami, maupun anak-anak. 

Biasanya saya menggunakan sayur labu air atau labu siam dan kacang panjang.

Udah punya saya hanya menggunakan kupasan bawang, bawang putih, daun salam dan laos, serta asam yang sudah tua.

Untuk memasaknya saya didihkan dulu air, lalu saya masukkan sayur-sayuran dan bumbu-bumbunya tadi. Terakhir tinggal masukkan garam dan gula, lalu koreksi rasa.

Lauknya bisa menggunakan tempe goreng, telur goreng, atau jika ada waktu yang lumayan lama, saya biasanya memasak udang dengan tepung.


Nah itulah menu-menu masakan yang bisa saya buat dan bisa dimasak dalam waktu kurang dari 1 jam. Mau untuk sahur atau buka puasa, menu-menu tadi bisa loh kita siapkan untuk keluarga.



Related Posts

1 comment

  1. Ini bisa banget jadi referensi masak mba. Apalagi bisa dibilang skill masakku yaaa yang tinggi jadi dan bisa dimakan 🤣. Makanya pasti milih menu simple.

    Sayur toge tahu kesukaanku juga. Anak2 sbnernya ga doyan tp memang aku selalu paksa mereka makan sayur apapun. Suka ga suka, hrs dimakan 😅. At least biar ada asupan sayur juga tiap makan

    ReplyDelete

Post a Comment

Popular