Rice Cooker Miyako Nanoal sebagai Bahasa Cinta Ibu ala Saya yang Bekerja di Rumah - BLOGIMSUSANTI

Dulu saya berpikir, menjadi seorang ibu itu lebih baik bisa menghabiskan banyak waktu di rumah bersama anak-anak. 

Benak saya pun menggambarkan sosok ibu yang bisa bekerja di rumah sambil mengawasi tumbuh kembang anak.

Nyatanya, menjadi ibu bekerja di rumah itu penuh tantangan! Mana ada cerita seperti di foto-foto: seorang ibu yang sedang tersenyum bahagia sambil menatap laptop dan memangku anaknya. 

Yang ada, dan tak jarang, anak-anak saya minta menjauh sementara, atau memberikan mereka kesibukan yang sejenak membuat lupa kehadiran ibunya. Jika dua hal itu tidak memungkinkan, maka begadang adalah jalan ninja saya!

Bahasa Cinta Ibu Versi Ibu Bekerja di Rumah

Sebuah rumah adalah panggung di mana cinta ibu menjadi pertunjukan utama. Bagi ibu yang memilih bekerja di rumah, bahasa cinta tak hanya terdengar, tapi terasa dalam setiap sentuhan dan segenap upaya. Ini bukan hanya kisah tentang pekerjaan rumah tangga, melainkan tentang bagaimana cinta seorang ibu yang merajut benang-benang kebahagiaan dalam kehidupan sehari-hari.

Di tengah panggilan pekerjaan menjadi blogger, content creator, buzzer, hingga freelance writer yang terus mengalir, sebagai seorang ibu, tak pelak saya kerap dituntut menjadi multitasker ulung. Segala celoteh anak-anak menjadi latar belakang musik yang mengiringi setiap tugas yang harus diselesaikan. 

Bahasa cinta ibu bukan hanya terucap dalam kata-kata, tetapi dalam kesabaran dan pengertian ketika pekerjaan rumah dan tanggung jawab pekerjaan saling bertaut.

Meski sering kali tak terlihat, bahasa cinta ibu bekerja di rumah hadir dalam keberhasilan dan kegagalan. Ibu adalah sosok manajer rumah tangga yang cerdas, mendistribusikan waktu dan tenaganya dengan bijak. 

Di balik layar laptop atau hp dan tumpukan pekerjaan, seorang ibu merajut hubungan yang kuat dengan anak-anaknya, menjadikan rumah bukan hanya tempat tinggal, melainkan pangkuan kasih yang hangat.

Nyatanya, terkadang kesabaran saya bisa setipis tisu apabila lelah dan tanggung jawab yang harus saya selesaikan tak kunjung usai. Namun bagaimana pun itu, bahasa cinta seorang ibu haruslah tetap menyala.

Sesekali, saya melakukan aktivitas bersama anak-anak untuk menebus waktu yang tak bisa membersamai mereka.

Terkadang saya mengajak mereka keluar rumah untuk jalan-jalan di sekitaran daerah tempat kami tinggal. 

Atau jika di rumah, saya libatkan mereka dalam aktivitas domestik, atau saya lah yang menemani mereka beraktivitas.

Intinya, otak saya harus terus berputar agar tangki cinta dan kasih sayang saya sebagai ibu kepada mereka selalu dapat terpenuhi.

Rice Cooker Miyako Nanoal sebagai Bahasa Cinta Ibu untuk Anak

Buat saya, perhatian ibu ke anak adalah satu kata kunci dari wujud bahasa cinta. Mungkin mereka mengenal  saya sebagai ibu yang tegas, sosok yang terlalu detail meminta mereka melakukan ini itu. Tapi itulah wujud bahasa cinta saya yang selalu mencurahkan perhatian untuk mereka.

Salah satu wujud perhatian lain adalah tentang betapa saya peduli dengan urusan makan dan kesehatan anak-anak. Anak harus makan tiga kali sehari, makan harus tercukupi kualitas dan kuantitasnya, menjadi prioritas perhatian saya setiap harinya.

Kebersihan, kepraktisan, dan kualitas dalam urusan makan anak-anak inilah yang membuat saya lantas memilih Rice Cooker Miyako Nanoal MCM 508 SBC untuk menemani urusan di dapur.

Rice cooker Miyako seakan menjadi mitra setia dalam setiap tantangan saya dalam memasak. Memasak nasi, membuat lontong, mengukus dimsum, menghangatkan lauk, atau yang lainnya jadi terbantu dengan kehadiran Rice Cooker Miyako.

Ia bukan hanya mesin, melainkan penerjemah hasrat saya sebagai seorang ibu yang ingin memberikan yang terbaik untuk keluarga. Dengan teknologi canggih Miyako Nanoal, proses memasak nasi menjadi lebih dari sekadar rutinitas. 

Sumber: Miyako

Miyako nanoal dengan kelebihan panci antilengket yang 10 kali lebih tahan lama membuat tidak ada nasi yang terbuang sia-sia karena lengket di panci.

Jika panci lain antilengketnya bertahan hanya tiga hingga empat bulan, panci Miyako Nanoal bisa bertahan 24 hingga 36 bulan.

Sedangkan saat akan mencuci membersihkan pancinya, saya tak perlu lagi harus lama merendam. Bahkan bisa dengan mudah membersihkannya dengan tisu.

Saya ibaratkan Rice Cooker Miyako adalah cermin ketelitian dan kelembutan seorang ibu yang selalu ingin menyajikan hidangan terbaik untuk keluarga tercinta. Setiap butir nasi menjadi kanvas yang mencerminkan perhatian dan cinta, sebagaimana ibu menjalani perannya di dunia rumah.

Kami sekeluarga bisa menyantap nasi yang hangat dan terasa segar. Tidak berbau atau terasa seperti memakan nasi yang terlalu lama dipanaskan.

Meskipun kesibukan pekerjaan di rumah kadang menuntut waktu dan tenaga, Rice Cooker Miyako Nanoal menjadi sekutu tak tergantikan. Dengan fitur pintar dan pengaturan yang mudah, memasak menjadi pengalaman yang lebih menyenangkan, membebaskan ibu untuk fokus pada momen berharga bersama keluarga.

Rice Cooker Miyako Nanoal menjadi sarana untuk mengungkapkan rasa sayang ibu melalui cita rasa yang lezat dan kenyamanan dalam setiap hidangan. 

Sebagai seorang ibu yang bekerja di rumah, Rice Cooker Miyako Nanoal bukan hanya sekadar peralatan dapur, melainkan penjalin hubungan yang erat antara ibu dan keluarga. Sebuah alat yang tidak hanya memasak nasi, tetapi menciptakan kisah cinta dalam setiap suapan.

Seperti Alasan Nikita Willy Pakai Miyako, Inilah Beberapa Kelebihan Rice Cooker Miyako yang Memikat Saya

Eh, udah pada tahu belum kalau Nikita Willy pakai Miyako? Mengutip dari Instagram @nikitawillyofficial94 dan @miyakoofficial.id, berikut ini alasan yang terungkap.

Sumber foto: instagram Miyako

Sejak menjadi Ibu, aku cukup pemilih dalam menggunakan berbagai peralatan memasak seperti rice cooker dan blender. Hal yang paling penting buat aku adalah kualitas produk yang akan digunakan. Peralatan masak tentu harus sudah teruji, bebas PFOA, dan bersertifikat SNI. Dengan begitu, aku akan merasa aman untuk menyiapkan berbagai masakan di rumah. Sebagai new mom, aku banyak belajar dari orang tua terutama mama untuk mencari dan menentukan produk apa yang harus digunakan. Dalam kebingungan memilih, aku disarankan menggunakan Miyako. Bukankah saran ibu adalah yang terbaik dan ya.. produk-produk buatan Indonesia, disini aku pakai @miyakoofficial.id tidak kalah bagus dengan berbagai produk buatan luar negeri. Aku menjadi tidak perlu khawatir lagi tentang keamanan produk dalam membuat makanan untuk Issa atau smoothies untuk aku dan suami. Kualitas produk yang sangat baik, desain yang elegant dengan berbagai pilihan warna yang cantik dan fiturnya yang beragam mempercantik suasana aku dalam memasak di dapur.

Akhirnya, Nikita Willy pun menjatuhkan pilihannya pada Rice Cooker Miyako MCM-586 BH. 

Inilah beberapa kelebihan yang saya dapatkan dari situs Miyako.

Rice Cooker Miyako Nanoal memiliki kelebihan yaitu bebas dari PFOA, sebuah zat kimia buatan yang umumnya ditemukan dalam pembuatan teflon dan dianggap berbahaya. 

Selain itu, rice cooker ini dilengkapi thermostat untuk menjaga nasi tetap hangat, tidak kering, dan tahan basi. Inilah kunci yang membuat nasi yang dimasak dengan Rice Cooker Miyako memiliki tekstur dan rasa nasi yang segar.

Elemen pemanas dengan garansi lima tahun memastikan kinerja optimal, dan dapat dijadikan sebagai pilihan andal. 

Selain itu, desain-desain dari Rice Cooker Miyako rata-rata memiliki desain yang elegan sehingga mempercantik tampilan dapur atau meja makan.

Keunggulan lainnya adalah desain elegan dan modern dari produk-produk rice cooker Miyako Indonesia yang tidak hanya berkontribusi pada kepraktisan, tetapi juga memperindah tampilan dapur atau meja makan.

Karena itulah, saya pun jatuh hati pada Rice Cooker Miyako Nanoal. Karena ia menjadi bagian dari bahasa cinta saya sebagai ibu kepada keluarga, terutama pada anak-anak.